Date Post :2022-11-24 06:32:40

Pengaruh aktivitas membaca jarak dekat terhadap kelainan miopia siswa kelas 5 SDN 01 Bojongsari

Abstract
Miopia yaitu kelainan pada mata dimana mata tidak dapat melihat objek jarak jauh secara jelas. Faktor penyebab miopia salah satunya, adalah membaca pada jarak terlalu dekat. Hal tersebut dapat mempengaruhi otot ekstraokuler mata menjadi kontraksi terus menerus, dimana dapat menyebabkan memanjangnya bolamata dan terjadi miopia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh aktivitas membaca jarak dekat terhadap kelainan miopia. Penelitian ini yaitu penelitian kuantitatif dengan rancangan penelitian deskriptif dan menggunakan pendekatan penelitian Cross-Sectional untuk menggambarkan masalah penelitian. Teknik analisa data menggunakan Statistik Deskriptif, untuk distribusi frekuensi menggunakan Microsoft Excel dan kuesioner menggunakan Statistical package for social science (SPSS). Distribusi frekuensi responden yang mengalami aktivitas membaca jarak dekat < 30 cm dan visus < 20/20 sebanyak 97 orang (60,6%) yang berjenis kelamin laki-laki sebanyak 57 orang (58,7%), sementara perempuan 40 orang (41,3%), sedangkan jarak membaca > = 30 cm dengan visus 20/20 sebanyak 63 responden yang berjenis kelamin perempuan sebanyak 35 orang (55,6%), sementara laki-laki 28 orang (44,4 %). Dari hasil pengujian kuesioner yang dilakukan dengan SPSS di bab IV terbukti bahwa terdapat pengaruh antara variabel X (aktivitas jarak baca) dan variabel Y (Miopia) maka hipotesis H1 yang diterima pada penelitian ini.

keywords
Aktivitas Membaca Jarak Dekat, Miopia

URL

Refrensi
-