Date Post :2022-11-25 04:10:15

Gambaran kuantitas airmata perokok aktif pada mahasiswa LEPRINDO Jakarta tahun 2022

Abstract
Perilaku merokok memberi dampak yang buruk terhadap kesehatan tubuh, tidak terkecuali pada kesehatan mata. Gejala mata kering menjadi salah satu masalah kesehatan mata yang berhubungan dengan perilaku merokok, terutama pada perokok aktif. Penelitian ini dilakukan untuk memberikan gambaran tentang kuantitas airmata pada perokok aktif. Penelitian ini dilakukan dengan metode obserasional menggunakan tes schrimer tanpa anastesi topikal selama lima menit. Dari 101 mahasiswa angkatan 42 ARO Leprindo Jakarta diambil 30 mahasiswa usia 20 – 47 tahun yang memiliki perilaku merokok aktif dengan kategori perokok ringan, sedang dan berat yang masing masing memiliki pengalaman merokok kurang dari lima tahun hingga lebih dari 10 tahun. Pada 8 perokok ringan ditemukan 50% memiliki nilai schirmer dibawah 15mm. Sedangkan pada 14 perokok sedang ditemukan 71% (10 sampel) yang memiliki nilai schirmer dibawah rata – rata. Dan pada 8 perokok berat seluruhnya memiliki nilai schirmer dibawah 15mm. Pertambahan usia dan pengalaman merokok juga memiliki pengaruh pada kurangnya nilai schirmer pada penelitian ini. Perilaku merokok aktif yang dilakukan secara terus menerus serta banyaknya rokok yang dihisap setiap hari memberi pengaruh buruk terhadap kesehatan mata, khususnya pada berkurangnya produksi airmata serta gejala mata kering.

keywords
Merokok, Schirmer, Mata Kering

URL

Refrensi
-