Date Post :2023-07-14 03:55:52

Pengaruh edukasi radiasi sinar biru terhadap pemilihan lensa kacamata pada pelanggan Optik Melawai Rawamangun tahun 2020

Abstract
Mata manusia hanya mampu melihat cahaya dengan panjang gelombang 400 nm-800nm yang disebut dengan cahaya tampak /Visible Light (kimia.fmipa.unej.ac.id). Visible Light sangat di perlukan oleh mata kita dalam proses penglihatan sehingga kita dapat mengenali berbagai macam warna benda. Visible light juga mempunyai efek samping yang buruk khususnya sinar biru yang mempunyai panjang gelombang 415 nm-455 nm. Dengan adanya Visible light, penulis ingin memberikan edukasi kepada setiap pemakai kacamata tentang bahaya sinar biru tersebut. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kuantitatif. Tempat Penelitian Tempat pelaksanaan penelitian ini adalah di Optik Melawai Rawamangun. Populasi dan sampel dalam penelitian ini adalah Pelanggan Optik Melawai Rawamangun sebanyak 31 orang. Data yang diambil adalah data primer dengan menyebarkan kusinoer. Analisa data menggunakan SPSS dengan uji instrument,uji normaitas,uji regresi linear dan uji hipotesis. Usia responden mulai dari 20-60 tahun dengan jenis kelamin perempuan 19 orang atau 64,5% dan jenis laki-laki 11 orang atau 35,5%. Hasil analisa data untuk setiap instrument dinyatakan valid dengan hasil reliabilitas 0.601 -0.900. Setiap instrument dinyatakan normalitas dengan nilai 0,200 dan Uji regresi dengan R square 82% dan Hipotesisnya H0 ditolak dan H1 diterima yakni terdapata pengaruh edukasi radiasi sinar biru mempengaruhi pemilihan lensa kacamata pada pelanggan optik melawai rawamangun pada tahun 2020.

keywords
-

URL

Refrensi
-