Date Post :2024-01-06 07:08:23

Gambaran Pemilihan Frame Terhadap Kenyamanan Pengguna Lensa Progresif di Optik Aries Rangkasbitung 2023

Abstract
Kelainan refraksi menjadi penyebab mata tidak dapat melihat dengan jelas saat melihat objek jarak jauh. Macam-macam kelainan refraksi yaitu Miopia, Hipermetropia, astigmatisme dan presbiopia yaitu gangguan penglihatan saat melihat dekat akibat usia yang terjadi mulai usia ≥40 tahun. Presbiopia diberikan alat bantu penglihatan yaitu kacamata dengan lensa bifocal, maupun lensa multifokal atau lensa progresif. Dari hasil pemeriksaan refraksi dan pemilihan bentuk frame untuk pemakaian lensa progresif harus sesuai. Pemilihan frame merupakan faktor yang menentukan tingkat kenyamanan berdasarkan tingakt pemilihan bingkai kacamata untuk lensa progresif pada pasien presbiopia. Jenis penelitian kuantitatif, populasi berjumlah 30 0rang dan seluruh anggota populasi dijadikan sampel, teknik pengambilan sampel dengan kriteria inklusi yaitu konsumen pengguna lensa progresif di optik Aries Rangkasbitung yang berusia ≥40 Tahun dan bersedia menjadi responden penelitian. Sumber data yang digunakan adalah kuesioner dan analoisis data dengan melakukan menggunakan kuesioner dan analisis data menggunakan uji validitas, uji reliabilitas kuesioner dan distribusi frekuensi menggunakan uji Statistical Product And Service Solutions (SPSS). Berdasarkan penelitian menunjukan bahwa kuesioner yang dibagikan adalah valid dengan r tabel >0,3610 dan reliabel dengan nilai cronbach alpha >0,6 terdapat 63% pelanggan yang memilih frame plastik dan 37% pelanggan yang memilih dengan frame metal. Pada kenyamanan pengguna lensa dipengaruhi oleh pemilihan jenis frame plastik atau metal dan juga bentuk frame serta adaptasi pada penggunaan lensa progresif. Kesimpulan pada penelitian ini adalah banyak faktor yang mempengaruhi tingakat kenyamanan pada pengguna lensa progresif dan pemilihan frame yang sesuai mampu memberikan kenyamanan dalam penggunaan lensa progresif untuk menunjang aktifitas sehari-hari.

keywords
Pemilihan frame, Lensa Progresif

URL

Refrensi
Afsharif , N., & et al. (2022). Presbyopia. https://eyewiki.aao.org/Presbyopia; Arikunto, S. (2010). Prosedur Penelitian; Aziz Alimul Hidayat, A. N. (2007). metode penelitian keperwatan dan teknik analisis data; Bhootra, A. K. (2009). Ophthalmic Lenses. Jaypee Bhothers Medical; Chin, J. T., & et al. (2020). Pemilihan Bingkai Kacamata Yang Tepat Untuk Konsumen Dalam Meningkatkan Pelayanan Prima Di Optik Mahakam. https://scholar.google.com; Efendi, Z., & et al. (2021). Faktor Pemilihan Bingkai Kacamata Untuk Lensa Progresif Pada pasien Anomali Refraksi yang di Sertai Presbiopia. http://scholar.google.com; Fauzi, L., & et al. (2016). Skrining Kelainan Refraksi Mata Pada Siswa Sekolah Dasar Menurut Tanda dan Gejala . http://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/jhealthedu/; Gaus , N. A., & et al. (2021). Hubungan Aktifitas Baca dengan Kejadian Kelainan Refraksi Pada Siswa Sekolah Menengah Pertama Negeri 5 Kendari. https://stikes-nhm.e-journal.id/NU/indexs; Hasibuan. (2009). Metode Distribusi Frekuensi; Kolcaba, K. (2003). Comfort Theory and Practice; Mas Said , G. R., & et al. (2021). Karakteristik Pasien Penyakit Mata di RSUD Masohi Maluku Utara. http://ojs.ukim.ac.id; Nur, N. A., & et al. (2021). Karakteristik Pasien Presbiopia di Balai Kesehatan Masyarakat Makasar. http://journal.uin alauddin.ac.id/index.php/corejournal/article/view/20883/11345; Sugiyono, P. D. (2013). Metode Penelitian Kuantitatif.