Lensa kontak adalah alat bantu penglihatan yang diletakkan di permukaan kornea. Lensa kontak mudah digunakan, nyaman untuk beraktivitas, memberikan lapang pandang lebih luas, dan lebih baik secara estetik. Larutan tetes mata lensa kontak adalah obat atau produk obat yang digunakan untuk mengobati penyakit mata. Ketika mata memerah dan teriritasi, terbakar atau gatal. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif. Model analisis yang digunakan dalam uji validitas, uji reliabilitas, uji normalitas, uji regresi linier sederhana dan uji hipotesis menggunakan SPSS versi 25 for windows 7. Sumber data dari penelitian ini yaitu hasil kuesioner berupa tanggapan responden tentang pengaruh pengunaan larutan tetes mata terhadap pengguna lensa kontak bulanan pada mahasiswa/i fakultas adab dan humaniora uin syarif hidayatullah. Populasi dalam penelitian ini adalah mahasiswa/i fakultas adab dan humaniora uin syarif hidayatullah yang menggunakan lensa kontak bulanan yang diambil sebanyak 30 orang dengan menyebarkan kuesioner. Hasil penelitian ini menujukan bahwa terdapat pengaruh pengunaan larutan tetes mata secara berpengaruh signifikan terhadap pengguna lensa kontak bulanan pada mahasiswa/i fakultas adab dan humaniora uin syarif hidayatullah dengan tingkat signifikasi 0.000 < 0.05. Koefisien determinan R Square menunjukan angka 0,074. Hal ini berarti variabel dependen (kenyamanan) dipengaruhi oleh variabel independen (penggunaan lensa progresif) sebesar 7,4%.

Lensa kontak, tetes mata

https://perpus.e-leprindo.ac.id/index.php?p=show_detail&id=1263

-